Jumat, 23 Maret 2012

Rasa Apa ?

Tuhan, ingin rasanya aku mematikan rasa ini
Rasa yang kupunya untuknya
Untuk dia yang tak pernah aku kenal

Bagaimana bisa, rasa suka ini teramat sulit untuk aku hentikan
Sedang aku dan dia tak pernah bertegur sapa
Bahkan tersenyum-pun rasanya enggan

Aku yang dikenal ramah dan murah senyum
Seolah berubah menjadi mumi
Yang hanya tersenyum di dalam hati

Saat berada di satu ruang dengannya
Bahagia itu terasa, tapi percuma
Karena hanya aku yang rasa  

Harus ku-apakan lagi diri ini
Memejamkan mata saat bertemu dengannya, rasanya tak mungkin
Karena selalu ada detik untuk ku melihatnya

0 komentar:

Posting Komentar